Bregasnews.com - Shiroth mustaqim adalah sebuah kata yang sering diulang-ulang penyebutannya di dalam Kitab Suci kaum Muslimin, yaitu Al-Qur’an. Sudah menjadi keyakinan bagi kaum muslimin bahwa Kitab Suci tersebut diturunkan oleh Alloh ﷻ dengan menggunakan bahasa Arab dan bukan yang lainnya. Dan hal ini pun telah menjadi ijma’ (kesepakatan) di kalangan kaum muslimin. Alloh ﷻ berfirman dalam surat Yusuf ayat 2:
إِنَّآ أَنزَلْنَٰهُ قُرْءَٰنًا عَرَبِيًّا لَّعَلَّكُمْ تَعْقِلُونَ
_“Sesungguhnya Kami menurunkannya berupa Al Quran dengan berbahasa Arab, agar kamu memahaminya.”_
Dari ayat tersebut dapat diketahui bahwa Alloh ﷻ menurunkan Al-Qur’an dengan berbahasa Arab. Karena bahasa Arab adalah bahasa yang paling mulia dan paling jelas. Tentu tersimpan beragam hikmah di balik penggunaan bahasa Arab tersebut, yakni: _“Agar diketahui batasan-batasannya, usul (pokok-pokok)nya, cabang-cabangnya, perintah-perintahnya dan larangan-larangannya.”_ (Lihat Tafsir As-Sa’diy)
Dalam tafsir Al-Muyassar dinyatakan: _“Sesungguhnya Kami menurunkan Al-Qur’an dengan bahasa Arab supaya kalian -hai orang-orang Arab- memikirkan maknanya serta mengamalkan petunjuknya.”_ (Lihat Tafsir Al-Muyassar)
Ada 8 ayat yang menjelaskan bahwa Alloh Ta’ala menurunkan Al-Qur’an dengan menggunakan bahasa Arab.
Shiroth Mustaqim terdiri dari dua kata, yaitu *shiroth* dan *mustaqim.* Kata SHIROTH ada 35 dalam Al-Qur’an. Kata MUSTAQIM dikemukakan sebanyak 37 kali dalam Al-Qur’an.
Kata SHIROTH MUSTAQIM baik disebutkan bergandengan dengan isim dhomir ataupun tidak, maka berjumlah 33 yang tercantum dalam Al-Qur’an.
Arti dari kata *shiroth* adalah _jalan._ Adapun kata *mustaqim* berarti _lurus dan tidak bengkok._
Dilihat dari sisi kebahasaan (lughoh atau etimologi) shiroth mustaqim memiliki makna: الطريق الذي لا اعوجاج فيه (jalan yang tidak bengkok). Definisi ini dipaparkan oleh Muhammad bin Sulaiman Al-Asyqor.
Secara istilah SHIROTH MUSTAQIM dijelaskan oleh Ibnu Katsir dan yang lainnya. Ibnu Katsir mengatakan:
Terdapat pendapat ungkapan para ahli tafsir terdahulu dan belakangan tentang makna shiroth. Namun pada hasil akhirnya kembali kepada satu makna, yaitu _*”PENGIKUTAN KEPADA ALLOH DAN ROSUL.”*_
.
Semoga bermanfaat, aamiin ya Alloh. Jazakallohu/Jazakillahu Khoiron.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar