Bregasnews.com - Se ampuh dan sebahaya apa sih Semar mesem dan jaran goyang itu? berikut saya paparkan penelusuran saya, dari Banten sampai Banyuwangi, semoga berguna.
Jaran Goyang' sebenarnya bukanlah istilah yang asing di telinga orang Indonesia. Istilah ini sudah dikenal luas sejak zaman dahulu sebagai salah satu ajian pengasihan yang diyakini memiliki kekuatan untuk memikat lawan jenis.
Dalam sejumlah literatur, jaran goyang juga disebut-sebut sebagai ilmu pengasihan tingkat tinggi. Bahkan disebut berbahaya dan jangan digunakan secara serampangan lantaran konsekuensinya yang cukup berat.
Seseorang yang tak kuat mengamalkannya bisa mengalami gangguan jiwa.
Berdasarkan penelusuran penulis, yang selama puluhan tahun menggeluti bidang keparanormalan, baik itu jaran goyang maupun semar mesem, keduanya merupakan ajian pengasihan. Konon jaran goyang sudah ada sejak ratusan tahun lalu. Ilmu ini terdapat dalam Kitab Mantra Asmara ciptaan orang sakti bernama Ki Buyut Mangun Tapa.Dari kisah tersebut muncul untuk menyebut seorang perempuan yang telah mencuri kitab asmara untuk menaklukan para raja Jawa.
Pelet merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut ilmu pengasihan.
Tak jauh berbeda, ajian Semar Mesem juga merupakan mantra pengasihan. Tujuannya untuk menaklukan hati wanita pujaan.Banyak kalangan mewanti-wanti untuk tidak menggunakan ajian ini secara sembarangan lantaran memiliki konsekuensi yang cukup berat.
Kamu boleh percaya boleh juga tidak. Tapi berikut ini memang cara untuk menguasai ilmu jaran goyang dan semar mesem, termasuk syarat, pantangan dan mantranya. bedanya, kalau jaran goyang masyhur di pantura jawa barat, antara indramayu dan cirebon, kalau semar mesem bergaya jawa tengah dan jawa Timuran.
Mantra Ilmu Jaran Goyang :
“Niyat ingsun amatek ajiku sijaran goyang
Tak goyang ing tengah latar,
cemetiku sada lanang Upet upet ku lawe benang.
Tak sabetake gunung jugrug,
tak sabetake watu gempur,
Tak sabetake segara asat,
Tak sabetake ombak gedhe sirep,
Tak sabetake atine si fulanah binti fulanah.
yen lagi turu gage tangia,
yen wis tangi gage njagonga,
yen wis njagong gage ngadheg,
mbrengengenga kaya jaran,
Pet sidha edan ora edan.
sidho gendeng ora gendeng.
Ora mari mari yen ora ingsun sing nambani”.
Sebelum menguasai ilmu ini, seseorang harus melakukan persyaratan antara lain puasa mutih selama .... hari dengan hanya makan tiga kepal nasi setiap sahur maupun berbuka.
Selama berpuasa, seseorang diharuskan untuk menjaga panca inderanya dari hal-hal kotor.
Kemudian membaca mantra pelet sebanyak ....saat tengah malam, dibaca ... kali saat fajar dan dibaca sebanyak .... kali saat senja.
Perlu diingat bahwa seseorang harus membayangkan wajah target yang hendak dituju, selama melafalkan mantra tersebut.
Puasa mutih ini kemudian diakhiri dengan puasa pati Semua persyaratan dilakukan, maka target akan datang di hari ke delapan dan akan takluk serta menuruti semua permintaan orang yang mengamalkannya.
Mantra itu dibaca sebanyak ... kali sambil tahan nafas dan membayangkan wajah orang yang dituju kemudian ditiupkan ke tangan lalu diusapkan wajah.
Untuk menguasainya seseorang harus melakukan puasa mutih selama ... hari ... malam dimulai pada hari Selasa Kliwon. Lalu diakhiri dengan puasa pati geni.
Mantra Semar Mesem dibaca setiap kali akan tidur sambil membayangkan wajah orang yang dituju.
Nah kamu boleh percaya boleh juga tidak, namun faktanya hal ini memang menjadi salah satu kekayaan khasanah budaya tanah air.
Versi Jawa Tengah
Niat ingsun matek ajiku si Semar Mesem
Srikandi abang
Iya lakinira Arjuna
Adegku TogoG
Lungguhku SEMAR
siro welas asih andulu badan sliraku si....(nama wanita yg dituju
Mut mutaku inten,
cahyaku manjing pilinganku kiwa tengen,
sing nyawang kegiwang,
yen ngguyu kelayu
yen mesem kesengsem,
aja maneh sing nyawang,
kang tumancep kumanthil ing telenging sanubariku,
yaiku si jabang bayi......,
sira welas asih andulu badan sliraku,
wis tentu teka welas asih marang badan ingsun.
Versi Jawa Timur
Niat ingsung amatek ajiku ki semar mesem
Saktiku saktine jagad dunyo,
aji pengasihan ora ono tombone.
Ora ono wong bagus kejobo aku,
ora biso turu yen durung ketemu aku.
Yen ketemu turu tangekno,
yen ketemu tangi adegno, lan yen ketemu ngadeg lakokno.
Dadi gendeng,
bingung ora mari mari yen durung ketemu aku.
Sido katut nurut lutut si jabang bayine.....
Kun fayakun saking kersaning gusti Alloh.
MOHON MAAF DEMI KEAMANAN MAKA TATACARA UNTUK MENGUASAI AJI AJI INI, SAYA SIMPAN. SUPAYA TIDAK DISALAH GUNAKAN OLEH ORANG YANG TIDAK BERTANGGUNG JAWAB.
Di atasnya itu, masih ada yang lebih ampuh yaitu Tungtung ceurik yang disertai buka puasa dengan menggunakan air kelapa yang dibawa oleh anak kecil yang menangis karena tidak bisa nyebrang sambil bawa kelapa muda hijau
Asihan aing si panah rasa
Rasa dipanah ku cipta isun
Juh teleng alip nu ngadeg di tungtung
Kulincer nu ngulincer haténa si…….
Kaedanan ku harta
La illaha illaloh
Muhammaddarosululloh... x.
serta
Kun Robbukun, milik Para Wali.
(Penulis : Kuntoro W Sadewo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar