Bregasnews.com - Bertempat di
aula Rumppi (Rumah Para Pecinta Ilmu) yang beralamat di Jl. Mega Asri -
Bandung, ada suatu pemandangan yang luar biasa tatkala GNPK RI Jabar terus
membangun jejaring yang kokoh dalam gerakan pencegahan korupsi.
Meskipun tanggal 1 September ini
bertepatan dengan hari raya Iedul Adha, tak mengendurkan semangat untuk tetap
bersilaturahmi dan membangun komunikasi dengan seluruh elemen bangsa khususnya
para mahasiswa. Hadir pada kesempatan ini BEM Unpas, BEM UPI, BEM Sangga Buana
YPKP, BEM STBA, BEM STIE Al Ghifary, BEM Unsil, BEM Uniga, HMI Bandung.
Disamping perwakilan elemen mahasiswa hadir juga Ketua GNPK RI Papua, Ketua
Generasi Muda Kosgoro Jabar, pengurus Perkumpulan Perempuan Wirausaha Jabar,
termasuk pakar micro finance dari Amerika Latin Mr. Marcos.
Pada kesempatan ini, Dede Farhan
Aulawi selaku pendiri Rumppi menegaskan pentingnya untuk terus
menumbuhkembangkan semangat pencegahan korupsi agar program pembangunan
nasional bisa tercapai. Pemerintah sedang giat melakukan pemerataan pembangunan
di seluruh wilayah RI, terutama di bidang infrastruktur. Proyek - proyek
seperti ini tentu rawan dengan kemungkinan adanya penyimpangan. Oleh karena itu
untuk menghindari adanya penyimpangan maka diperlukan peran serta seluruh
lapisan masyarakat dalam pengawasan proyek - proyek pembangunan agar program
bisa tepat guna, tepat manfaat dan tepat waktu.
" Mahasiswa memiliki 2
keunggulan utama, yaitu idealisme dan keberanian. Idealisme sangat diperlukan
karena idealisme adalah ruh dari suatu perjuangan. Sementara keberanian adalah
instrumen pokok untuk mencapai cita - cita idealisme. Namun demikian, kedua
unggulan tadi perlu dilengkapi oleh ILMU agar semangat juang tetap terarah
sesuai dengan rambu - rambu ", demikian disampaikan oleh Dede Farhan
Aulawi.
Di saat yang bersamaan selaku
motivator handal yang teruji oleh zaman, Dede Farhan Aulawi juga berpesan agar
mahasiswa :
1. Aktif membangun jejaring
dengan rajin bersilaturahim
2. Mampu lulus kuliah tepat waktu
dengan prestasi yang membanggakan
3. Tidak mudah putus asa, dan
harus selalu bangkit saat terjatuh
4. Menjunjung tinggi norma
sosial, etika kepatutan dan kesantunan dalam pergaulan
5. Hormat sama orang tua dan guru
6. Selaraskan do'a dan ikhtiar
7. Tetap berprasangka baik pada
Alloh SWT
8. Tingkatkan keimanan, ketaatan
dan kerelaan berkurban sebagaimana terkandung dalam semangat iedul adha
9. Isi setiap detik waktu dengan
hal - hal yang bermanfaat
Itulah sembilan nasihat yang
diberikan sang pendiri Rumppi bagi seluruh aktivis mahasiswa yang berkesempatan
hadir.
Seluruh aktivis mahasiswa yang
hadir begitu antusias menyimak petuah dan arahan dari awal sampai akhir.
"Terima kasih atas seluruh nasihat - nasihatnya Kang De. Sangat berguna
dan luaaar biasa ", begitu komentar Yoga selaku Ketua BEM Universitas
Siliwangi, Tasikmalaya.
Penulis : Endang Ahmadi, mantan Ketua BEM Unpas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar