Kepala Satpol PP, Zaenal Arifin,SH,MM memberikan pembinaan kepada pasangan pelajar dan mahasiswa yang terjaring saat berduaan di GOR Trisanja |
Bregasnews.com (Slawi) – Dua pasang pelajar dan
Mahasiswa diciduk Satpol PP Kabupaten Tegal saat kedapatan tengah berduaan di
kawasan GOR Trisanja Slawi, Senin (10/10) kemarin. Mereka diduga membolos,
pasalnya saat terjaring masih jam kegiatan belajar yakni pukul 11.30 WIB.
Kepala Satpol PP Pemkab Tegal, Zaenal Arifin,
SH,MM mengatakan, razia ini digelar khusus untuk menyisir kawasan GOR Trisanja
pasca mencuatnya kabar areal GOR Tri Sanja Slawi sering digunakan menjadi
tempat mesum kalangan pelajar.
“Razia kali ini kita fokuskan untuk menyisir
kawasan GOR Trisanja. Ini untuk merespon keresahan masyarakat terkait maraknya
pelajar yang belakangan banyak bermesraan di areal GOR ini,” katanya didampingi
Kasi Tramtib, Suyoto,S.IP kemarin.
Zaenal mengungkapkan, mereka merupakan pasangan
pelajar dari berbagai jenjang sekolah di Kabupaten Tegal dan Kota Tegal antara
lain, DR Siswa SMK Diponegoro Lebaksiu; SA Siswi SMA Diponegoro Lebaksiu; MW
Mahasiswa Akper Pemkot Tegal dan DDU Siswi SMK Kusuma Bangsa Pangkah. "Mereka
kita pergoki tengah berduaan di areal GOR Trisanja," kata Zaenal Arifin.
Setelah diamankan, mereka kemudian dibawa ke
kantor Satpol PP untuk diberi pembinaan dan surat pernyataan. Tak terkecuali,
mereka juga didata dan dimasukkan ke dalam database di kantor Satpol PP. “Kita
beri pembinaan dan peringatan saja. Dan orang tuanya kita panggil ke kantor,"
ujarnya.
Setelah mendapat pembinaan, lanjut Zaenal, mereka
kemudian dikembalikan ke orang tua masing-masing dengan dijemput oleh orang tua.
Dia berharap, pihak orang tua maupun sekolah juga memberikan pembinaan dan
meningkatkan pengawasan terhadap para anak maupun siswanya. “Saya minta orang
tua dan guru agar meningkatkan pengawasan kepada mereka,” imbuhnya.
Zaenal menjelaskan, razia ini juga mendasari
Perda Nomor 7 Tahun 2011 tentang ketertiban umum. Dalam perda itu menyebutkan,
setiap pelajar dilarang berada di luar sekolah pada saat jam pelajaran sekolah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar