Bregasnews.com - Kunjungan
kerja KAPOLRI JEND. POL. Drs. H. M. TITO KARNAVIAN, M.A., Ph.D beserta
rombongan di Wilayah Kabupaten Brebes dalam rangka pengecekan Pos Pam jalur
mudik Tahun 2017. Jumat (23/6/17) mulai
pukul 11.50 hingga 13.00 wib.
Dalam kesempatannya Kapolri
menyampaikan bahwa ia bersama jasa marga, dan pertamina melaksanakan koordinasi
serta pengecekan terkait arus mudik. “Dari hasil diskusi dan pengamatan di
lapangan kita patut bersyukur karena sudah banyak perbaikan sarana dan
prasarana infrastruktur”tegasnya.
Kapolri juga mengatakan di
Brexit merupakan puncak kemacetan, belum
lagi ditambah dengan jadwal rel kereta api yang rutinitas dan diperparah pasar
tumpah.
“Jalan fungsional ini
pembangunannya sudah sampai gringsing batang sudah dekat weleri sekitar 40 km
kearah semarang, otomatis tujuan arah semarang pintu keluar tidak harus melalui
brexit kembali karena di pemalang dan daerah lain juga ada pintu keluar” ungkapnya.
Kata dia, di jalur selatan
terdapat 5 perlintasan kereta api dan yang sudah ada fly overnya 4, yang 3 sudah
90%, yang satu lagi masih 70% namun akan dibuat jembatan sementara dari
kerangka besi yang kemungkinan minggu depan akan selesai.
“Masih ada perlintasan yang belum
ada fly over yaitu karang sawah karena akan dipindah jalannya namun diprediksi
arus mudik tahun ini akan lebih baik dari 5 tahun sebelumnya” bebernya.
Kapolri berharap dengan adanya
jalan fungsional ini dapat terjadi penguraian kemacetan, dan tidak akan
terulang kembali kejadian seperti dulu.
“ Kita perkirakan titik kemacetan
ada di daerah Kaligangsa Brebes dan Palimanan. Untuk kendaraan Bus dan
kendaraan besar tidak boleh keluar di brexit dan seterusnya, nanti akan kami
arahkan agar keluar sebelum pintu tol brebes barat”kata dia.
“ Kami akan siapkan Posko yang
terdiri dari Anggota Polri, Anggota TNI dan Petugas kesehatan. Petugas
kesehatan ini bersifat mobile dengan menggunakan kendaraan bahkan jika
diperlukan akan disiapkan helikopter di Brebes khusus arus mudik.”ujar dia.
Selain petugas kesehatan mobil,
kata kapolri, direncanakan juga akan menyediakan Montir mobil bagi para pemudik
yang mengalami mogok kendaraan.
Menurut Kapolri, akan ada inovasi
pengisian bbm mobil, selain mobil tangki pada setiap rest area juga akan
diadakan secara eceran berjumlah 1 ltr, 2 ltr dan 10 ltr baik pertamax maupun
solar serta juga ada yang menggunakan motor sehingga apabila ada kbm mogok
cepat tertangani. Disamping itu Dirut pertamina juga akan menginformasikan no.
Telp petugas siaga pengisian bbm sehingga masyarakat yang mengalami mogok tidak
perlu berjalan kaki ke spbu.
Selain itu,kata kapolri, juga akan menyediakan toilet mobile sehingga
dapat bermanfaat bagi warga masyarakat serta dapat mengurai kemacetan terhadap
antrian kendaraan di SPBU yang akan menggunakan toilet.(Trs)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar