Bregasnews.com
– Bertempat dialun-alun Brebes dilaksanakan Doa Bersama/ Istighosah dalam rangka
menyambut tahun baru 2017.
Sabtu (31/12/2016) malam. Istighosah
tersebut dihadiri lebih 3000 orang dari berbagai lapisan masyarakat, Plt.
Bupati Brebes Drs. Budi Wibowo, Msi, Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Ahmad Hadi
Hariyono, Kapolres Brebes yang diwakili Komlom Suwardi, Para Forkopimda Kab.
Brebes atau yang mewakili, Setda Kab. Brebes Emastoni, SH. MH, Asisten 1 Pemda
Brebes H. Athoilah, SE. M.Si yang bertindak sebagai Ketua Penyelenggara, KH.
Subhan Makmum, KH. Syaefuddin Mahmud dari Songgom, Para Kepala SKPD Kab.
Brebes, Para Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Kab. Brebes, GP Ansor dan Banser
Brebes serta para tamu undangan lainnya.
Doa dipimpin
langsung oleh KH. Syaefuddin Mahmud dari Songgom, Doa ini ditujukan kepada
Bangsa Indonesia umumnya serta Kab. Brebes khususnya agar di Tahun 2017
mendatang aman dan kondusif serta dihindarkan dari bala dan bencana dari Tuhan
YME.
Acara dimulai dengan
pembacaan Ayat Suci AL Qur’an oleh Imam Turmudi Juara I MTQ tingkat Kab.
Brebes, kemudian Istighosah/Doa Bersama yang dipimpin oleh KH. Syaefuddin
Mahmud, kemudian sambutan dari Ketua Panitia Penyelenggara H. Athoilah, SE.
M.Si Asisten 1 Pemda Brebes yang menyampaikan bahwa kegiatan Istighosah ini
sekaligus memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dan Tahun Baru 2017 dengan
mengajak berdoa bersama menyambut pergantian tahun.
Dalam
sambutannya Dandim 0713/Brebes yang mewakili juga Kapolres Brebes mengajak
seluruh lapisan masyarakat Brebes untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa
dan menghormati antar umat beragama agar Kab. Brebes aman serta kondusif di
Tahun 2017.
Ia juga berpesan agar menjaga Kamtibmas menjelang Pemilukada
serentak 2017 serta menggunakan hak pilihnya masing-masing untuk memilih
pimpinan kepala daerah demi memajukan Kab. Brebes dimasa yang akan datang.
Sedangkan sambutan
dari Plt. Bupati Brebes, mengajak untuk merefleksi diri apa
saja yang telah diperbuat di Tahun 2016, apakah sudah
melakukan hal-hal yang bermanfaat dan sudah meningkatkan amal ibadah ataukah
belum, merencanakan apa yang akan dikerjakan di Tahun 2017.
Ia juga menyampaikan bahwa di Kab. Brebes masih banyak Anak-anak
kekurangan gizi, putus sekolah dan masih banyak Jalan-jalan di Kab. Brebes yang rusak yang diakibatkan hujan serta dilalui muatan yang cukup berat dan Pemkab
Brebes sudah berupaya mengatasi masalah-masalah tersebut.
Budi berpesan untuk menjaga aset bangsa dan Kab. Brebes yaitu
Anak-anak yang merupakan generasi penerus bangsa demi melanjutkan dan mengisi
pembangunan mendatang, untuk itu perlu kerjasama antara Umaroh dan Ulama. Ia menekankan kepada para Anak-anak untuk
“ Belajar, belajar dan belajar “ dan kepada Masyarakat Brebes “ Kerja, kerja
dan kerja “ungkapnya.
Acara
dilanjutkan dengan acara pokok yaitu Tauziah yang disampaikan oleh Dr. KH.
Jafar At Thoyar yang menjelaskan antara lain bahwa majelis yang mulia dan
dicintai Alloh SWT adalah majelis yang mengagungkan dan membaca sejarah Nabi
Muhammad SAW, seluruh malam adalah malam yang mulia yang hendaknya digunakan untuk
berdzikir kepada Alloh SWT dan Rosululloh Muhammad SAW.
KH. Jafar menceritakan tentang sejarah para sahabat
Rosululloh (Umar Bin Khatab, Khalid Bin Walid yang merupakan panglima perang
Rosululloh serta Billal Bin Rabbah). Kyai menghimbau bahwa perayaan tahun baru bukanlah digunakan
untuk melakukan maksiat tetapi untuk beristigfar, melakukan kebaikan dengan
Istighosah berdoa bersama agar ditahun 2017 ini hidup kita lebih baik dari
tahun sebelumnya.
Sebagai acara
penutup dilaksanakan pementasan kembang api dengan perhitungan mundur yang
dilakukan oleh Plt. Bupati Brebes bersama Forkopimda Kab. Brebes dengan
disaksikan seluruh peserta atau jamaah yang hadir.(Tris)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar